CALIFORNIA - Sebelum meninggal Steve Jobs memang terlihat sedang sibuk mengembangkan sebuah karya terakhirnya di dunia teknologi, yakni Apple TV. Hal ini sempat diceritakan Jobs kepada Walter Isaacson saat sedang sakit.
Isaacson yang merupakan penulis biografi Steve Jobs menyatakan sebelum meninggal, Jobs sempat menerangkan jika saat itu sedang sibuk mengembangkan satu penemuan terakhirnya yakni Apple TV yang dapat disinkronisasikan secara nirkabel dengan membuat tampilan layar yang sederhana bagi pengguna.
Apple memang telah memiliki dekoder untuk televisi yang sebelumnya kurang berhasil di pasar. Oleh karena itu, Jobs berpikir sebelum menutup usia, dirinya ingin membuat produk tersebut menjadi lebih baik.
"Dia sangat ingin melakukan pengembangan yang lebih baik untuk televisi, seperti yang telah dilakukannya untuk komputer, pemutar musik dan ponsel. Semua perangkat tersebut terlihat sederhana namun tetap elegan," ungkap Isaacson.
"Saya ingin membuat televisi yang terintegrasi dan dapat digunakan dengan mudah," ungkap Steve Jobs, seperti dikutip Gadget and Gizmos, Rabu (26/10/2011).
"Apple TV bisa berjalan dengan lancar ketika disingkronisasikan dengan semua perangkat (Apple) yang dimiliki pengguna dengan menggunakan teknologi iCloud. Tidak lama lagi pengguna dapat menggunakan remote yang lengkap untuk digunakan sebagai pemutar DVD dan saluran kabel lainnya. Ini akan menjadi tampilan layar yang paling sederhana bagi pengguna. Saya harap pengguna bisa membayangkan teknologi ini. Akhirnya saya bisa memecahkannya dengan baik," jelas Jobs.
Apple TV dikatakan dapat menggunakan sistem berbasis cloud yang akan memungkinkan pengguna untuk mencari dan mengakses konten yang bisa dibeli melalui Apple dan layanan pihak ketiga. Ini dapat memberikan pengguna kebebasan untuk mencari film atau video streaming yang bukan hanya dapat diakses melalui Netflix atau jasa layanan lainnya.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar